Pengujian modulus elastisitas beton dilakukan untuk mengetahui seberapa elastis beton dalam merespons beban atau tegangan. Pengujian ini dapat dilakukan dengan metode destruktif dan non-destruktif. Metode destruktif melibatkan pengujian sampel beton silinder dengan mengukur deformasi aksial di bawah tekanan, sedangkan metode non-destruktif menggunakan alat seperti Ultrasonic Pulse Velocity (UPV). 

Metode Pengujian:

1. Metode Destruktif (Destructive Testing):

2. Metode Non-Destruktif (Non-Destructive Testing):

Hasil Pengujian:

  • Hasil pengujian modulus elastisitas beton dapat digunakan untuk merancang struktur yang lebih aman dan efisien. 
  • Modulus elastisitas beton umumnya berbanding lurus dengan kuat tekan beton. 
  • Semakin tinggi kuat tekan beton, semakin tinggi pula modulus elastisitasnya. 

Contoh Nilai:

  • Modulus elastisitas beton M20 sekitar 22360 MPa.
  • Modulus elastisitas beton M25 sekitar 25000 MPa.
  • Menurut standar Australia, modulus elastisitas beton (Ec) adalah 26700 MPa.

Search